【 Berita Terbaru TBSN 】23 November 2013 Dharmaraja Liansheng Sheng-yen
Lu Memimpin Upacara Api Homa Kurukulla Bhagavati, Membabarkan Dzogchen
Bagian Akasha.
⓪ Mempersilahkan Anda untuk membaca artikel, bagi yang memiliki akun Facebook , ingatlah untuk klik LIKE bergabung dengan :www.facebook.com/syltbsn
Menyambut
Anda semua untuk bergabung dengan Grup Dharmapala Online Zhenfo, klik
LIKE untuk membagikan Dharmasukha, klik SHARE untuk melindungi Guru dan
Dharma, menyebarluaskan Sadhana Tantra Zhenfo ajaran luhur dan mulia
dari Dharmaraja Liansheng Sheng-yen Lu ~
【 Liputan Acarya Shi Lian-dian , Nantou 】
Dalam
penantian puluhan ribu umat, akhirnya pada tanggal 23 November pukul
1:30 siang ,Dharmaraja Liansheng Sheng-yen Lu bersama Gurudara tiba di
Taiwan Lei Tseng Temple, begitu Mahaguru dan Gurudara tiba, pembawa
acara mengajak sekitar dua puluh ribu umat yang memenuhi arena upacara,
aula utama dan Sukhavatisala untuk bersama menyapa : "Salam Sejahtera
Mahaguru dan Gurudara."... Empat kelompok siswa di arena bertepuk tangan
meriah.
Setelah setengah tahun berlalu, saat Dharmaraja
Liansheng melambaikan tangan pada para hadirin, kembali mengundang sorak
sorai sukacita yang membahana. Di sepanjang jalan , Dharmaraja
Liansheng menerima salam hangat dari para siswa, persembahan bunga dan
lain sebagainya, membuat arena dipenuhi keharuan. Usai Dharmaraja
Liansheng mempersembahkan dupa di altar utama, kemudian naik ke lantai
atas untuk beristirahat, mengadhistana surat-surat dan menangani
beberapa urusan aliran.
Para tamu agung yang kali ini hadir di
Taiwan Lei Tseng Temple, diantaranya adalah : Dubes Taiwan untuk Dewan
Koordinasi Amerika Utara , suami istri Liao Dongzhou ; Sekjen Pemerintah
Provinsi Taiwan Bapak Zheng Peifu ; Komisaris Wilayah Nantou, Suami
istri Chen Zhiqing ; Anggota Parlemen Kabupaten Nantou, Jian Peilin ;
Anggota legislatif Nantou, Xu Zhuangyi ; Ketua Departemen Sosial
Pemerintahan Kabupaten Nantou Bpk. Lin Rong-sen ; Ketua Departemen
Urusan Sipil Kabupaten Nantou, Wu Yan-ling ; Ketua Departemen Urusan
Sipil Kabupaten Nantou Bagian Keagamaan, Zeng Kui-yuan ; Ketua pusat
pelayanan pemerintahan Kabupaten Nantou Bpk. Chen Qi-zhao ; Perwakilan
anggota partai KMT Kaohsiung Xu Hui-yu ; Anggota Dewan Kota Tainan Cai
Wang-quan, dan lai-lain. . .
Pada pukul empat sore, Upacara Api
Homa dimulai, perwakilan Taiwan Lei Tseng Temple, Acarya Shi lian-zhe
mempersembahkan hatta dan pujana kepada Dharmaraja Liansheng Sheng-yen
Lu, sebagai tanda penghormatan tertinggi. Usai Upacara Api Homa,
terlebih dahulu diadakan prosesi penyerahan dana, Komisaris Wilayah
Nantou Bpk. Chen Zhiqing naik ke atas panggung untuk memberikan kata
sambutan dan terima kasih kepada Dharmaraja Liansheng Zhenfo Zong yang
mendanakan 6000 seragam sukarelawan, sehingga kegiatan Lantern Festival
kali ini lebih sempurna
Kemudian, dalam kata sambutan Gurudara
Acarya Lian-xiang : Tokoh utama Lantern Festival Bagian Religi di Nantou
tahun 2014 mendatang adalah Padmakumara, diharapkan supaya para siswa
dari seluruh penjuru dunia dapat turut meramaikannya, supaya Padmakumara
dapat menjalin afinitas dengan para insan.
Pada perjalanan
Mahaguru kembali ke Taiwan kali ini, hati Gurudara diliputi kebahagiaan,
mengharapkan supaya semua dapat berkumpul bersama tiap hari Sabtu di
Taiwan Lei Tseng Temple.
Kemudian, tibalah saat yang
dinanti-nantikan oleh semua, memohon Dharmadesana Dharmaraja Liansheng
Sheng-yen Lu . Setelah Dharmaraja Liansheng menghaturkan sembah sujud
pada Para Guru Silsilah, memperkenalkan para tamu agung dan memberikan
salam dengan berbagai bahasa kepada para umat di arena dan yang
menyaksikan secara online.
Dharmaraja Liansheng memperkenalkan
Adinata Api Homa Kurukulla Bhagavati kepada para hadirin, dan mengatakan
bahwa Adintaa ini merupakan Adinata Maha-vasikarana, memperoleh
abhiseka Kurukulla Bhagavati dapat memperoleh keharmonisan sesama
manusia, keharmonisan dengan Para Devata, vasikarana Para Buddha,
vasikarana Dharmadhatu, memperoleh Mahavasikarana dari umat manusia dan
Para Devata.
Kurukulla Bhagavati berwujud gadis muda usia 16
tahun, tangan membawa panah bunga, bijaksaranya adalah HRIH, oleh karena
itu Mulabhumi nya adalah Amitabha Buddha.
Dharmaraja Liansheng mengatakan, apakah itu Mahavasikarana ?
Tokoh
di dunia politik kelak memiliki kesempatan untuk menjadi presiden,
dikarenakan memperoleh penghormatan dan kepercayaan dari rakyat ; Jika
berada dalam dunia agama, maka akan mampu mengemban aktifitas Tathagata,
menjadi seorang Guru aliran ; Dalam dunia seni peran, akan memiliki
fans yang tak terhitung banyaknya . . . . Dalam skala besar meliputi
negara dan masyarakat, dalam skala kecil meliputi keluarga, perorangan
adalah jodoh pernikahan, pekerjaan dan lain sebagainya, dalam berbagai
hal dapat memperoleh kekuatan vasikarana dan keharmonisan yang paling
besar.
Sebab Kurukulla Bhagavati mempunyai Empat Ikrar Agung :
1. Ikrar Prthivi : Supaya semua insan memperoleh kesejahterahan.
2. Ikrar Apah : Mencuci semua karmavarana dan sakit penyakit, santika.
3. Ikrar Teja : Menganugerahkan Vasikarana Paripurna pada semua insan.
4. Ikrar Vayu : Kekuatan abhicaruka.
Kekuatan
Kurukulla Bhagavati sanggup melakukan santika melindungi negara, disini
melimpahkan jasa semoga Taiwan senantiasa aman sejahtera, cuaca
berjalan sebagaimana mestinya, perekonomian dapat terus berkembang pesat
!
Dharmaraja Liansheng Sheng-yen Lu mengumumkan bahwa tahun
depan , 8 Februari 2014 di Upacara Agung Musim Semi Taiwan Lei Tseng
Temple akan mentransmisikan untuk pertama kalinya, Sadhana Kurukulla
Bhagavati Memanah Sepuluh Penjuru.
Kemudian, Dharmaraja
Liansheng melanjutkan Dharmadesana mengenai Dzogchen bagian Akasha,
menjelaskan makna utama dari Kesunyataan melalui penjabaran "Segala yang
berkondisi adalah anitya, segala sesuatu adalah anattman, Nirvana
Santam."
Segala benda di dunia ini memiliki sifat yang
senantiasa berubah, semuanya tidak kekal, inilah makna mula dari sunya.
Dharmaraja mencontohkan diri sendiri, yaitu perubahan yang terjadi sejak
kecil sampai dewasa, ada rupa masa kecil, ada rupa masa muda yang
rupawan, juga ada rupa usia 70 tahun. . . Tidak ada satupun yang abadi,
tidak ada satupun yang bertahan selamanya, semua senantiasa berubah .
Dulu
tidak menyangka diri sendiri akan berimigrasi ke Amerika dan dapat
berbicara dalam Bahasa Inggris, akhirnya perubahan nasib dan
peruntungan, tibalah di Amerika, saat ini juga belajar Bahasa Inggris,
ini juga merupakan ketidak kekalan.
Kehidupan manusia sampai
pada akhirnya akan masuk ke Sukhavatisala, melangkah masuk ke kematian,
semuanya sama, sampai pada akhirnya Anda akan menyadari bahwa tiada yang
bisa diperoleh, sama sekali tidak ada satupun yang dapat diperoleh,
saat memahami ketidak kekalan, akan mengenali Kesunyataan, dengan
demikian akan memahami Batin Asali.
Setelah mencapai realisasi,
akan mampu bermanifestasi, dimanapun dapat menuntun insan ; Apa itu aku ?
aku juga tiada, Batin Asali sama dengan Buddha, saat itu batin yang
tidak menetap akan muncul, tiada yang dibuat, maka muncullah tiada yang
diperoleh.
"Tiada yang diperoleh" tidak akan berhasrat memiliki
sesuatu, tidak melekati apapun, kondisi batin akan sangat stabil , akan
mampu memasuki Samadhi, saat itu mampu melihat segala sesuatu dengan
semestinya, Buddhatta akan muncul, saat itu tercerahkan.
Dharmaraja
Liansheng juga mendoakan semoga Upacara Agung kali ini dapat
menganugerahkan pemenuhan harapan pada semua, segalanya lancar manggala,
memperoleh kekuatan Vasikarana teragung. Usai Dharmadesana, semua
menyatakan terima kasih yang mendalam dengan memberikan tepuk tangan
yang sangat meriah.
Terakhir, Dharmaraja Liansheng berwelas asih
menganugerahkan Abhiseka Kurukulla Bhagavati , demikianlah Upacara Api
Homa Manggala dan Paripurna !
◎ Mari bookmark page ini www.tbsn.org ,serta page facebook Zhenfo Zong, www.facebook.com/syltbsn,supaya Anda senantiasa bersama Buddha !
Diterjemahkan Oleh Lianhua Shian
Sumber :
http://tbsn.org/chinese2/news.php?id=2969&classid=1
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar