Senin, 01 Juni 2015

DAO dan XIU DAO

DAO dan XIU DAO, Menurut Pandangan Saya
Posted by Feng Shui Praktis
Ditulis oleh: Lie Ping Sen

(Intan Dalam Debu Vol. 19, Februari 2005)

Sampai saat sekarang, pembahasan mengenai definisi DAO oleh banyak orang, terasa belum pernah ada yang dapat membahas sampai tuntas. Bahkan banyak yang mengatakan DAO tidak dapat dibahas. Ini mungkin karena memang begitu luas pengertian yang terkandung di dalamnya.

Secara mendasar, pengertian DAO meliputi segala sesuatu yang terjadi dan ada di alam semesta ini, baik itu yang menyangkut benda mati maupun benda hidup, semuanya mengandung DAO itu sendiri. Secara singkat, khususnya yang berhubungan dengan kehidupan manusia, DAO dapat diartikan sebagai jalan atau peraturan yang harus dijalani oleh umat manusia.

XIU DAO adalah proses untuk melaksanakan kaidah DAO di dalam kehidupan konkret manusia. Memulai XIU DAO, pertama-tama kita harus mengerti apa sebenarnya DAO itu ? Untuk itu, kita harus mengerti terlebih dahulu peraturan-peraturan dan norma-norma kebenaran yang berlaku di masyarakat. Dengandemikian, barulah XIU DAO tidak akan salah arah / tersesat.

XIU DAO adalah merevisi fisik dan mental kita, agar senantiasa dari hari ke hari menjadi lebih baik, serta mencari jalan untuk dapat berhubungan dengan DEWA. Ini hanya dapat dicapai dengan mendapatkan DAO YIN SHU terlebih dahulu.

Setelah belajar DAO YIN SHU, lalu harus bagaimana?

XIU DAO adalah suatu proses yang harus kita jalani sepanjang hidup kita, yaitu di kehidupan kita sekarang ini. Hal ini akan sangat menentukan di dalam proses selanjutnya; Apakah kita akan terbelenggu di dalam lingkaran “REINKARNASI”?; Ataukah kita dapat terlepas dari belenggu tersebut dan menjadi DEWA-DEWI?

Pada kehidupan sekarang ini, kita telah memperoleh suatu anugerah yang begitu mulia untuk memasuki gerbang XIU DAO. Kesempatan ini, janganlah disia-siakan ! Kita harus berusaha untuk mencapai hasil yang maksimal !

Proses merevisi fisik dan mental itu sendiri, seharusnya bagaimana?

Fisik manusia dapat diperbaiki dengan melakukan olah tubuh yang umum dilakukan. DAO YIN SHU dapat melengkapi proses perbaikan fisik melalui latihan “SHEN GONG” dan “QI GONG”. Sedangkan perbaikan mental dapat diperoleh dari: membaca buku, mendengarkan ceramah-ceramah Agama (TING DAO) dan secara khusus berlatih “JING ZUO GONG”.

Namun bagaimana semuanya itu dapat terjadi ? Marilah kita bahas satu per satu.

SHEN GONG

Bagi yang telah mendapatkan DAO YIN SHU, setiap hari dapat berlatih THAI SHANG SHEN GONG. Gerakan-gerakan yang dilakukan dengan petunjuk dan bimbingan DEWA PELINDUNG, semuanya bertujuan untuk memperbaiki fisik, karena DEWA lebih mengerti akan kebutuhan kita yang sebenarnya. Walaupun demikian, kita harus dapat mengantisipasi merosotnya kesehatan kita dengan lebih memperhatikan kesehatan diri sendiri secara umum. Apabila kesehatan kita belum cukup baik, sangat mungkin kita belum dapat memperoleh petunjuk untuk berlatih lebih mendalam lagi.

Di luar semua itu, gerakan-gerakan yang diberikan oleh DEWA mungkin mempunyai arti tertentu atau bahkan merupakan suatu petunjuk yang harus dilaksanakan. Ini adalah salah satu keunggulan Kaum XIU DAO. Meskipun seolah-olah berjalan di dalam kegelapan, namun ada yang “menuntun”, sehingga bisa terhindar dari kesulitan .

DAO JIA QI GONG adalah XIAN TIAN QI GONG, di mana setiap DAO YOU mendapatkan petunjuk dari DEWA PELINDUNG untuk melatihnya. Meskipun pada perkembangannya setiap DAO YOU berbeda perolehannya, namun pada prinsipnya ada beberapa hal yang mesti diperhatikan, supaya latihan QI GONG ini dapat memperoleh hasil yang lebih baik.

Di dalam latihan QI GONG ini, sebenarnya tidak ada patokan yang standar, karena DAO JIA QI GONG adalah XIAN TIAN QI GONG, di mana masing-masing orang berbeda-beda pula kondisinya dan keberhasilan yang akan dicapai tergantung pada kecerdasan masing-masing di dalam menerima dan mengolah petunjuk dari DEWA PELINDUNG. Namun demikian, prinsip dasar dan pengertian tentang tahapan-tahapan di dalam latihan yang benar harus dipahami pula dengan benar !

Latihan QI GONG, secara garis besar dibagi menjadi beberapa tahap, yaitu:

–       TU NA FA

Modal dasar untuk berlatih QI GONG adalah paru-paru dalam kondisi sehat. Oleh karena itu, fungsi paru-paru harus dimaksimalkan. Sebelum latihan berlanjut lebih jauh, latihan dasar ini mutlak dilaksanakan !

Latihan TU NA ini dilakukan dengan cara:

– Duduk bersila, badan tegak lurus, dada membusung.

– Menarik nafas sebanyak mungkin dengan tarikan sehalus mungkin.

– Posisi ini disebut TI GANG SHU DU.

– Menarik nafas hingga maksimal, kemudian nafas ditahan dengan posisi tetap TI GANG SHU DU.

– Kemudian nafas dikeluarkan perlahan-lahan.

Teknik ini diulang berkali-kali dan harus dipraktekkan secara berkesinambungan setiap hari, sampai fungsi paru-paru menjadi maskimal dan sampai teknik ini benar-benar dikuasai. Barulah melangkah ketahap berikutnya.

–       QI ZHEN DAN TIAN

Pada saat menarik nafas hingga maksimal, kemudian nafas ditahan dengan posisi tetap TI GANG SHU DU; dengan konsentrasi dan pemusatan pikiran ( YI NIAN) berusaha menyalurkan QI kedalam DAN TIAN, sehingga QI tersebut mengumpul di DAN TIAN; setelah beberapa saat lamanya barulah mengeluarkan nafas dengan perlahan-lahan. Cara ini pun terus menerus dilakukan, hingga bisa merasakan adanya reaksi yang timbul, yaitu: merasakan adanya aliran hangat, getaran, atau seperti aliran listrik yang mengalir di dalam dan sekitar DAN TIAN. Untuk mencapai tahapan ini tentunya memerlukan ketenangan dan ketekunan di dalam latihan.

–       QI TONG BAI MAI

Di dalam proses ini, Qi akan mengalir keseluruh tubuh; ditandai dengan adanya aliran hawa hangat yang terasa mengalir dan menyebar di seluruh tubuh dengan sendirinya. Atau dengan mengikuti petunjuk dari DEWA PELINDUNG, Qi disalurkan kebagian-bagian tubuh tertentu hingga jalur keseluruhannya menjadi lancar. Inilah QI TONG BAI MAI.

–       DA TONG REN DU MAI

Tahapan ini adalah tahapan terakhir atau tujuan akhir dari latihan QI GONG. Untuk mencapai tahapan ini, selain diperlukan ketekunan di dalam berlatih, juga harus diimbangi dengan kemajuan di bidang revisi mental dan latihan di bidang lainnya, misalnya berlatih QING ZUO GONG. Jika hal tersebut diabaikan, maka akan sulit mencapai hasil yang maksimal.

Tahapan latihan QI GONG, dimulai dari TU NA FA – TI GANG SHU DU – QI ZHEN DAN TIAN, yang sudah cukup mumpuni barulah dapat melatih tahapan ini. Saat menarik nafas hingga maksimal, kemudian nafas ditahan dengan posisi tetap TI GANG SHU DU, suatu saat ada QI yang bergerak keatas memasuki dan mengikuti jalur REN MAI, dan dari tulang ekor bagian terbawah QI juga bergerak keatas memasuki dan mengikuti jalur DU MAI. REN MAI mengikuti jalur bagian depan di tengah-tengah tubuh kita dan berakhir di tengah-tengah ujung bibir sebelah bawah, sedangkan DU MAI naik melalui tulang ekor menuju tengkuk, melingkari bagian kepala dan berakhir di tengah-tengah ujung bibir sebelah atas.Latihan tahapan ini adalah mengupayakan QI menembus REN MAI dan DU MAI bersama-sama hingga bertemu di kedua ujung bibir kita.Latihan ini sangat berat dan sekaligus sangat sulit pula, sehingga diperlukan keteguhan hati dan keuletan, serta WU (dayanalar) yang tinggi. Bahkan diperlukan kemampuan “khusus” ER TONG SHEN (PendengaranGaib) untuk membimbing kita, demi suksesnya latihan tahap akhiri ni.

Semogabermanfaat.

Salam DAO.

XIE SHEN EN.

0 komentar:

Posting Komentar

Analitic

Suasana angin Topan di surabaya november 2017

Suhu Malaysia yang gagal Panggil Shen

Upacara Buddha Tantrayana Kalacakra indonesia

Four Faces Buddha in Thailand 1 (Copy Paste Link ini) https://www.youtube.com/watch?v=jnI1C-C765I

SemienFo At Thailand 2 (Copy Paste Link ini) https://www.youtube.com/watch?v=GOzLybAhJ2s

Informasi

 
;