Sabtu, 12 Mei 2012

Pujian kepada 21 aspek Arya Tara

Pujian kepada 21 aspek Arya Tara


21 Tara

Sekilas tentang Arya Tara
Mengenai praktek Tara, beliau adalah Bodhisattva yang berada dalam tingkat kesepuluh Bodhisattvabhumi, dapat memenuhi segala harapan makhluk hidup. Tara adalah deity yang sangat special. Dikatakan bahwa pada suatu masa berkalpa-kalpa yang lampau sebelum Buddha Sakyamuni muncul pada masa Buddha Nadra, ada seorang putri raja bernama Neshe Dawa yang telah membangkitkan batin pencerahan (Bodhicitta) untuk membebaskan semua makhluk. Ia bersumpah untuk mencapai Kebuddhaan dalam aspek wanita (sebagaimana halnya banyak Buddha dalam bentuk pria) dan ia berikrar untuk bekerja demi kebaikan semua makhluk dalam aspek wanita hingga samsara berakhir.

Sesaat sebelum ia menjadi Buddha, ia memperoleh kekuatan khusus, yakni melimpahkan realisasi-realisasi pada semua makhluk secara cepat. Karena itu beliau adalah perwujudan dari aktivitas para Buddha. Ia menolong para makhluk melalui cara-cara yang terampil, bermanifestasi dalam berbagai aspek sesuai dengan kebutuhan para murid.

Pujian 21 Tara, Pelafalan 108 nama Tara, dan pujian-pujian Tara lainnya berasal dari Tantra akar yang diberikan oleh Buddha Sakyamuni. Pujian 21 Tara adalah praktik yang sangat populer di Tibet. Siapa saja diperbolehkan untuk mempraktikkan pelafalan dari pujian-pujian ini walaupun belum menerima inisiasi.



Pujian kepada 21 aspek Arya Tara


Om je tsun ma pag ma drol ma la chag tsel lo
Hormat kepada Yang Mulia Arya Tara

1. Praviratara
(Pahlawan wanita yang cepat)


Chag tsal drol ma nyur ma pa mo
Aku bersujud kepada Arya Tara yang tangkas dan pemberani
Chen mi ke chig lhog dang dra ma
Yang sorot matanya laksana kilasan cahaya kilat
Jig ten sum gon chu kye shel gie
Terlahir dari bunga teratai dalam samudra air mata
Ke sar je wa ley ni jung ma
Arya Avalokiteshvara, pelindung triloka. (1)



2. Chandrakanthitara
(Kedamaian Agung)


Chag tsal ton kay da wa kun tu
Aku bersujud kepadamu yang berwajah laksana
Gang wa gya ni tseg pay shel ma
Seratus bulan purnama di musim gugur
Kar ma tong trag tsog pa nam kie
Dan yang memancarkan sinar cemerlang
Rab tu che way o rab bar ma
(Seperti cahaya) Dari beribu-ribu gugusan bintang.(2)


3. Kanakavarnatara
(Tara Paramita)


Chag tsel ser ngo che ne kie kie
Aku bersujud kepadamu yang terlahir dari bunga teratai biru emas
Pe ma chag ni nam par gien ma
Yang tangannya berhiaskan bunga padma
Jin pa tsun du ka tub shi wa
Hakikat dana, virya, dan sila
So pa nam ten cho yul nyi ma
Ksanti, dhyana dan prajna. (3)


4. Usnishavijayatara
(Ushnisa Yang Penuh Kemenangan)



Chag tsal de shin sheg pay tsug tor
Aku bersujud kepadamu yang merupakan mahkota dari semua Buddha
Ta yey nam par gyal wa cho ma
Yang tindakannya menaklukkan bala tentara mara yang tak terhingga banyaknya
Ma lu pa rol chin pa tob pey
Yang telah mencapai semua paramita
Gyel way say kyi shin tu ten ma
Yang menjadi tumpuan para Bodhisattva. (4)


5. Humsvaranadinitara
(Yang menuangkan HUMnya)


Chag tsal tu ta ra hum yi ge
Aku bersujud kepadamu yang (dengan mantra) TUTTARE dan HUM
Do dang chog dang nam ka gang ma
Memenuhi seluruh kamadhatu, rupadhatu dan arupadhatu
Jig ten dun po shab kyi nen te
Engkau telah menaklukkan ketujuh dunia di bawah telapak kakimu
Lu pa may par gug par nu ma
Dan memiliki kemampuan memanggil segala kekuatan. (5)


6. Trailokyavijayatara
(Yang Menaklukan Tiga Dunia)


Chag tsal gya jin may lha tsang pa
Aku bersujud kepadamu yang dipuja oleh Dewa Indra
Lung lha na tsog wang chug cho ma
Agni, Brahma, Bayu dan Ishvara
Jung po ro lang dri sa nam dang
Yang dipuji dengan lagu-lagu oleh para Gandharva
No jin tsog kie dun ne tog ma
Vetala, Guhyaka dam Yaksha. (6)


7. Vadipramardakatara
(Yang Dapat Mengalahkan Kesaktian Orang Lain)


Chag tsal trey che cha dang pey kyi
Aku bersujud kepadamu yang (dengan mantra) TREY dan PEY
Pa rol tul kor rab tu jom ma
Menghancurkan roda magis eksternal
Yey kum yon kyang shab kyi nen te
Kaki kanannya bersila ke dalam dan kaki kirinya berdiri tegak
May bar tug pa shin tu bar ma
Prabhamu bersinar dalam kobaran api. (7)

8. Marasudana – vasitottama – datara,
(Yang Menaklukkan Para Mara dan Musuh)


Chag tsal ture jig pa chen po
Aku bersujud kepadamu yang (dengan mantra) TURE menghancurkan
Du kyi pa wo nam par jom ma
Malapetaka, mara terhebat
Chu kyi shel ni tro nyer den dze
Dengan pandangan kemurkaan dari wajah terataimu
Dra wo tam che ma lu so ma
Engkau menghalau semua musuh tanpa terkecuali. (8)


9. Varadhatara
(Melindungi dari semua ketakutan)



Chag tsal kon chog sum tson chag gye
Aku bersujud kepadamu yang dengan indah mengenakan
Sor mo tug kar nam par gyen ma
Mudra Hyang Triratna di hatimu
Ma lu chog kyi kor lo gyen pay
Prabhamu memancar ke segala penjuru
Rang gi o kyi tsog nam trug ma
Dengan sekumpulan cahaya yang berputarl. (9)


10. Sokavinodanatara
(Arya tara penakluk dunia)


Chag tsel rab tu ga wa ji pey
Aku bersujud kepadamu yang bercahaya penuh kebahagiaan
U gien o kie treng wa pel ma
Yang mahkotanya diliputi untaian cahaya
Shay pa rab shay tu ta ra yi
Engkau dengan tawa TUTTARA
Du dang jig ten wang du dze ma
Menaklukkan mara dan para penguasa dunia. (10)


11. Jagadvasivipannirbarhanatara
(Arya Tara pembebas dari kemiskinan)


Chag tsal sa shi kiong way tsog nam
Aku bersujud kepadamu yang siddhinya dapat mengundang
Tam che gug par nu ma nyi ma
Para dewa pelindung tempat
Tro nyer yo way yi ge hum ki
Dengan raut wajah kemurkaanmu serta getaran suara HUM
Pong pa tam che nam par drol ma
Engkau membebaskan dari segala kemiskinan. (11)


12. Manggalalokatara
(Arya Tara cahaya keberuntungan)


Chag tsal da way dum bu u gyen
Aku bersujud kepadamu yang bermahkotakan bulan purnama
Gyen pa tam che shin tu bar ma
Semua perhiasanmu memancarkan sinar cemerlang
Rel pay tro na o pag may lay
Dengan ikatan rambutmu, Amitabha
Tag par shin tu o rab dze ma
Memancarkan sinar cahaya abadi yang agung. (12)


13. Paripacakatara
(Yang Membara Bagai Api) (Menaklukkan halangan yg berwujud dan tidak)


Chag tsal kel pay ta may may tar
Aku bersujud kepadamu yang bersemayam dalam api yang berkobar-kobar
Bar way treng way u na ne ma
Laksana kobar api di akhir zaman ini
Yay kang yon kum kun ne kor gay
Kaki kananmu diturunkan dan kaki kirimu bersila
Dra yi pung ni nam par jom ma
Kebahagiaan mengelilingimu yang telah menaklukkan para musuh. (13)


14. Bhrkutitara
(Arya Tara penakluk yang murka)


Chag tsal sa shi ngo la chag gi
Aku bersujud kepadamu yang kakinya menginjak bumi
Til gyi nun ching zhab gyi dung ma
Dan telapak tangannya menekan bumi di sampingmu
Tro nyer chen dze yi gay hum ki
Dengan pandangan kemurkaan serta aksara HUM
Rim pa dun po nam ni gem ma
Engkau menaklukkan semua makhluk dalam tujuh langkah.

0 komentar:

Posting Komentar

Analitic

Suasana angin Topan di surabaya november 2017

Suhu Malaysia yang gagal Panggil Shen

Upacara Buddha Tantrayana Kalacakra indonesia

Four Faces Buddha in Thailand 1 (Copy Paste Link ini) https://www.youtube.com/watch?v=jnI1C-C765I

SemienFo At Thailand 2 (Copy Paste Link ini) https://www.youtube.com/watch?v=GOzLybAhJ2s

Informasi

 
;