Sabtu, 03 Desember 2011

Sejarah Phra Prom (se mien shen) (four face budha)

Jauh 5000 tahun yang lalu di India berkembang keyakinan/ kepercayaan bahwa di dunia ini ada Tiga Maha Raja Dewa yang menguasai dunia, yaitu:

? Dewa Brahma disebut juga Dewa Pencipta semua benda-benda langit dan bumi;

? Dewa Wisnu disebut juga Dewa Pemelihara semua benda-benda langit dan bumi;

? Dewa Syiwa di sebut juga Dewa Penghancur semua benda-benda langit dan bumi.

Agama Buddha berasal dari India, Hyang Buddha bersabda di dalam ayat kitab suci, bahwa ada Maha Raja Dewa yang disebut Brahmasaham Dipati (Da Fan Thian Wang/ Si Da Thian Wang), yang dapat melindungi, membantu, mendukung para pelaksana Dharma di semua penjuru dunia ini, yang disebut juga Dewa Pelindung Dharma.

Oleh karena itu, di India dibentuklah rupang Maha Raja Dewa Empat Muka (pakai kumis) dengan delapan tangan saktiNya, yang saat sekarang sedang popular, disebut Si Mian Foo. Si Mian Foo bukan berarti Buddha bermuka empat, melainkan berarti Raja Dewa Empat Muka, Orang suku Hakka/ Ke Ren menyebut dengan istilah Thian Shen.

URAIAN

Rupang Si Mian Foo dibuat bermuka empat, dengan pengertian Raja Dewa ini dapat :

? membantu umat yang sujud yang datang dari empat penjuru dunia, baik dari timur, selatan, barat, utara, agar tercapai keinginannya,

? menegakkkan keadilan,

? penuh cinta kasih, belas kasihan, empati dan ketenangan batin (metta, karuna, mudita, upeksha).

DELAPAN TANGANNYA MEMEGANG PUSAKA SAKTI

1. Kitab sakti, melambangkan kebijaksanaan yang sesungguhnya

2. Kulit keong Sakti, melambangkan pemberi keberuntungan

3. Aksamala/ Tasbeh Sakti/ Nian Cu, melambangkan tumimbal lahir ( perjalanan hidup manusia di dunia ini selalu berputar).

4. Pot Bunga Sakti, melambangkan air berkah

5. Tangan Mudra Sakti, melambangkan pemberi berkah

6. Tongkat Sakti, melambangkan keberhasilan/ kepemimpinan

7. Roda Terbang sakti, melambangkan dapat menghancurkan segala gangguan, baik rasa kesal, jengkel, gangguan orang jahat, gangguan iblis dan gangguan lingkungan dan lain-lain

8. Mustika Sakti, Melambangkan daya kemampuan dan kekuasaan.

MANFAAT BERDOA, MEMBERIKAN PERSEMBAHAN DAN BERSEMBAHYANG

Pada umumnya orang berdoa/ bersembahyang mempunyai tujuan untuk menambah keberuntungan dan kebijaksanaan. Hal ini tidak salah, bahkan sesuai dengan ayat kitab suci sembahyang, yaitu “PENUH KEYAKINAN DAN BERLINDUNG DI ALTAR MENAMBAH KEBERUNTUNGAN DAN KEBIJAKSANAAN YANG SESUNGGUHNYA (TAN XIN GUI YI ZHEN FU HUI)”.

Keyakinan tersebut tentu harus dilandasi dengan ajaran Buddha, yaitu semua yang terjadi dalam hidup ini bersumber dari perbuatan sendiri yang lalu maupun yang baru. Perbuatan baik menghasilkan keberuntungan, perbuatan jelek dan bodoh menghasilkan penderitaan.

Perbuatan baru (sebab) dapat menciptakan kondisi atau jodoh yang baru. Hasil/ buah karmanya akan diterima oleh kita sendiri. Oleh karena itu, wahai Anda yang bersembahyang kepada Si Mian FOO, bangkitkan tekad untuk tidak berbuat jahat dan bodoh lagi, perbanyaklah perbuatan baik dan bajik, sucikan hati dan pikiran, maka Anda akan terbebas dari penderitaan, mendapat kesuksesan hidup dan keberuntungan hingga terlahir di Tanah Suci Surga Sukhavati.

MANTRA

Mantra yang di baca dapat dipilih salah satu dari mantra di bawah ini:

1. MANTRA BODHISATTVA TANGAN DAN MATA SERIBU

? Dengan segenap hati kubersujud kepada Yang Maha Sempurna. Kepala kuletakkan di bawah kaki-Mu.
 Saat sekarang aku memulaikan kebesaran-Mu.

? - Semoga dengan penuh cinta kasih Engkau memberkatiku.

? - [Semoga dengan penuh cinta kasih Enggau memberkati……..

(nama yang dimohonkan berkat-Nya)].

Namo saptanam samyak-sambuddha kotinam. Tadyatha Om, Cale cule cundi.Svaha.
 (12x, 27x, 49x, 108x, atau sebanyak-banyaknya).

2. MANTRA DEWA SHI MIAN FOO

Om karabindunatam uppannam brohmasahapatinama atikappe su, a, 
kate pancapatunam tisva namobuddhaya vandanam. Siddhi kiccam Siddhi
kammam siddhi kariya tadakato siddhi teco jayoniccam siddhi labho
nirantaram sabbakammam prasiddhime sabbasiddhi bhavantu.

CARA BERDOA

Setelah bernamaskara/ pai kui 3x, sambil memegang dupa/ hio memuliakan-Nya dan berdoa:

(dimulai dari yang menghadap ke luar dan seterusnya, berputar sesuai dengan arah jarum jam)

? Dewa Empat Muka yang penuh cinta kasih/ maitri; atau

? Dewa Empat Muka yang penuh karunia/ karuna; atau

? Dewa Empat Muka yang penuh perhatian dan simpati/ mudita; atau

? Dewa Empat Muka yang penuh keseimbangan dan ketentraman/ upeksha)

Berkatilah kami…………(doa pribadi).

? Dilanjutkan dengan membaca mantra ke-1 atau ke-2 tersebut di atas.

? Ditutup dengan mengucapkan semoga semua makhluk berbahagia, kemudian namaskara/ Pai Kui (3x)

(Yang terbaik adalah berdoa dengan membaca Mantra Bodhisattva 
Tangan dan Mata Seribu, mantra penghancur semua halangan dan kegelapan).


Doa Kepada Dewa Bumi

Setelah bernamaskara/ pai kui 3x,sambil memegang dupa/ hio:

1.Mengundang Dewa Amurvabhumi

Dengan sembah dan sujud kami mengundang kehadiran Dewa Amurvabhumi 3x.

2. Baca nama yang dimuliakan (Vandana/ Shen Hao):

Dewa Amurvabhumi 3x yang dimuliakan 3x

3. Baca mantra dan sutra:

- Na mo san man tou, mu thuo nan, an to lu to lu ti bwe sa pho he. (3x, 12x, 27x, 49x)

- Baca mantra ke-3 dari sepuluh mantra pendek 3x, 12x, 27x, 49x

(GUNARATNASILA DHARANI/ KUNG TE PAU SAN SEN COU)

Semoga aku bisa menjadi manusia yang berguna.

Semoga aku menjadi penyebab orang lain memperoleh keberuntungan

Semoga semuanya menyadari keberuntungan berasal dari perbuatan sendiri yang baik.

Semoga semua makhluk bisa bersama-sama berjuang menuju pantai bahagia

Semoga semua makhluk bergembira, hidup tentram dan damai

4. Doa Pribadi:

Dewa Amurvabhumi yang dimuliakan, penguasa tanah dan pelindung di bumi ini, mari bersama-sama membina diri di jalan ke-Buddhaan dan berkatilah kami…..,

5. Selesai berdoa, berdiri tancapkan hio sambil mengucapkan di dalam hati: semoga terjadilah hendaknya.

6. Ditutup dengan mengucapkan semoga semua makhluk berbahagia, kemudian namaskara/ Pai Kui (3x).

MANTRA DEWA SHI MIAN FOO
===========================================================
1)
Dewa Empat Muka yang penuh cinta kasih/ maitri

Berkatilah kami…………(doa pribadi).

Om karabindunatam uppannam brohmasahapatinama atikappe su, a, 
kate pancapatunam tisva namobuddhaya vandanam. Siddhi kiccam Siddhi
kammam siddhi kariya tadakato siddhi teco jayoniccam siddhi labho
nirantaram sabbakammam prasiddhime sabbasiddhi bhavantu.

semoga semua makhluk berbahagia !!! (Pai Kui (3x))

2)
Dewa Empat Muka yang penuh karunia/ karuna

Berkatilah kami…………(doa pribadi).

Om karabindunatam uppannam brohmasahapatinama atikappe su, a, 
kate pancapatunam tisva namobuddhaya vandanam. Siddhi kiccam Siddhi
kammam siddhi kariya tadakato siddhi teco jayoniccam siddhi labho
nirantaram sabbakammam prasiddhime sabbasiddhi bhavantu.

semoga semua makhluk berbahagia !!! (Pai Kui (3x))

3)
Dewa Empat Muka yang penuh perhatian dan simpati/ mudita


Berkatilah kami…………(doa pribadi).

Om karabindunatam uppannam brohmasahapatinama atikappe su, a, 
kate pancapatunam tisva namobuddhaya vandanam. Siddhi kiccam Siddhi
kammam siddhi kariya tadakato siddhi teco jayoniccam siddhi labho
nirantaram sabbakammam prasiddhime sabbasiddhi bhavantu.

semoga semua makhluk berbahagia !!! (Pai Kui (3x))

4)
Dewa Empat Muka yang penuh keseimbangan dan ketentraman/ upeksha)

Berkatilah kami…………(doa pribadi).

Om karabindunatam uppannam brohmasahapatinama atikappe su, a, 
kate pancapatunam tisva namobuddhaya vandanam. Siddhi kiccam Siddhi
kammam siddhi kariya tadakato siddhi teco jayoniccam siddhi labho
nirantaram sabbakammam prasiddhime sabbasiddhi bhavantu.

semoga semua makhluk berbahagia !!! (Pai Kui (3x))

0 komentar:

Posting Komentar

Analitic

Suasana angin Topan di surabaya november 2017

Suhu Malaysia yang gagal Panggil Shen

Upacara Buddha Tantrayana Kalacakra indonesia

Four Faces Buddha in Thailand 1 (Copy Paste Link ini) https://www.youtube.com/watch?v=jnI1C-C765I

SemienFo At Thailand 2 (Copy Paste Link ini) https://www.youtube.com/watch?v=GOzLybAhJ2s

Informasi

 
;